KUDUS - Tim PSCS Cilacap berhasil melampiaskan kekalahannya dari PSIS Semarang dengan membekuk tuan rumah Persiku Kudus 1-0 pada laga keduanya di Divisi Utama Liga Indonesia (31/1). Kemenangan tipis ini menjadi bukti kualitas anak-anak Laskar Nusakambangan yang berada diatas rata-rata pemain Persiku. "Kami sangat puas dengan laga kemarin. Paling tidak bisa mengobati kekecewaan karena kekalahan dengan PSIS Semarang" ujar Ketua Harian PSCS, Farid Maruf.
Gol semata wayang PSCS diciptakan pemain depan Saeful Bahri pada menit 68. Sebelumnya gol yang diciptakan Taryono dianulir wasit karena sang kapten ini lebih dulu terjebak offside. Ribuan supporter Persiku rupanya tak mampu membendung keberingasan Taryono dkk untuk terus berambisi mengejar target poin penuh. Bermain pantang kendor membuat anak asuh Gatot Barnowo ini mendominasi selama jalannya pertandingan.
Kemenangan kemarin juga menepis rumor hilangnya kepercayaan diri PSCS akibat kekalahan yang dideranya pada laga perdana. Dijamu Persiku di Stadion Wergu Wetan, Kudus justru sebaliknya. Target yang dipasang manajemen dan pelatih, benar-benar tercapai.
Kepuasan yang sama disampaikan Pelatih PSCS Gatot Barnowo. "Selama adek-adek mengikuti instruksi dan bermain disiplin, ya hasilnya memang memuaskan" tandas Gatot. Dirinya juga mengaku sangat apresiasi dengan perjuangan anak asuhnya yang terus mendominasi pertandingan. Harapannya, hasil yang dipetik dari Persiku Kudus kemarin akan menjadi modal untuk timnya melakoni laga berikutnya. "Karena perjalanan masih cukup panjang" ungkapnya. Namun demikian, evaluasi pada semua lini terus dilakukan dalam upaya membenahi dan meningkatkan kualitas pemain.
Direncanakan, 11 Ferbuari besok, PSCS akan menjadi tuan rumah untuk pertama kalinya pada kompetisi musim ini dengan menjamu Persipur Purwodadi. Lagi-lagi Gatot berusaha untuk memenuhi ambisinya dengan meraih poin penuh pada pertandingan kandangnya besok" tandasnya. (SJ/AP/hmscilacap).